Guru-Guru Istimewa
Oleh : Usrotul Ulya
Siswi kelas XII MA Hasan Kafrawi
![]() |
Sumber gambar: google |
Cerita Istimewa
Setahu saya, kenyamanan bukan perihal dimana kita berada, namun dengan siapa kita menciptakannya.
Perlu kalian ketahui, meskipun bersekolah di pelosok desa, yakni di MA Hasan Kafrawi bukan berarti memiliki sistematika yang berbeda dengan sekolah lainnya. Aslinya sama saja. Hanya sudut pandanglah yang membedakannya.
Di Madrasah ini, kenyamanan terbentuk. Kenyamanan yang saya maksud disini bukan perihal seseorang yang menjadi penyemangat bagi saya seperti kebanyakan cerita anak SMA sederajat lainnya, tapi karena kebersamaan yang tercipta antara para guru dan sahabat.
Dimana kita yang menghabiskan waktu berjam-jam disekolah, melakukan kegiatan layaknya dirumah, bahkan sudah menganggap sekolah adalah rumah kedua bagi kita.
Hal itulah yang mampu menciptakan kedekatan antara saya dan sahabat juga para guru yang kocaknya tak diketahui banyak siswa lainnya.
Nyatanya kebersamaan itulah yang membuat kenyamanan itu terbentuk, juga kebahagiaan tercipta.
Banyak hal yang dilakukan oleh beliau-beliu bersama saya beserta sahabat saya. Banyak hal-hal menarik yang mungkin tidak muncul dalam interaksi guru dan siswa disekolah lainnya.
Guruku bisa bersikap layaknya saya dan sahabat saya bahkan lebih. Beliau-beliau juga sering menjadikan salah satu diantaranya sebagai bahan candaan yang akan menghadirkan tawa.
Jika sudah serius dalam mengerjakan tugas masing-masing mereka akan menekuninya tanpa membuka mulut kecuali jika bertanya satu sama lain. Tapi setelah tugas mereka terselesaikan mereka akan kembali pada sikap kocaknya masing-masing. Boleh menganggap guru adalah teman sendiri namun tetap harus tahu posisi.